Selain itu mereka juga meminta pihak KPU membuat pernyataan sikap kepada pemerintah dan masyarakat untuk tidak mempercayai data hasil website pilkada KPU Sulbar.
"Kami mempertanyakan hasil data tersebut, dan mempertanyakan serta tidak data yang benar"Ungkap salah satu massa tersebut dalam orasinya.Jumat (17/02/17).
Sementara itu, dengan pengamanan dan kehadiran Kapolda Sulbar Brigjend pol. Nandang serta Ketua KPU Sulbar Usman Suhuriah di kawal pihak keamanan, mempertegas kesinkronan data tersebut.
Sementara itu, dengan pengamanan dan kehadiran Kapolda Sulbar Brigjend pol. Nandang serta Ketua KPU Sulbar Usman Suhuriah di kawal pihak keamanan, mempertegas kesinkronan data tersebut.
"Portal ini adalah sarana untuk memberikan informasi awal kepada masyarakat di sulbar,dan portal ini berlaku nasional"Jelas UsmanSuhuriah saat memberikan Jawaban kepada Massa.
selain itu Usman Suhuriah juga menjelaskan, jika terdapat kekeliruan dalam portal tersebut bukan menjadi dasar atau patokan hasil akhir penentuan pemenang pilkada Sulbar.
selain itu Usman Suhuriah juga menjelaskan, jika terdapat kekeliruan dalam portal tersebut bukan menjadi dasar atau patokan hasil akhir penentuan pemenang pilkada Sulbar.
"Tentu KPU tidak akan menjadikan itu sebagai dasar, yang di jadikan itu adalah rekapitulasi asli, di seluruh TPS, PPK, dan KPU Kabupaten"Tutupnya.
Usai pernyataan Ketua KPU tersebut massa kemudian membubarkan diri dengan tertib.
Penulis : Adri M.Fatwa

